Cadiz versus Real Madrid : 0-3

Cadiz versus Real Madrid – Kemenangan longsor diraih Real Madrid saat menyambangi base camp Cadiz pada laga tujuh hari keempat belas La Liga 2023/2024 di Estadio Nuevo Mirandilla, Senin (27/11/2023) dini hari WIB.

Laga ini sulit bagi Madrid meski menang besar.  Rodrygo menjadi bintang pertandingan ini dengan dua golnya. Gol Madrid lainnya diciptakan oleh Jude Bellingham.

Dengan kemenangan tersebut, Madrid kini punya 35 fokus dan kembali berada ,di titik tertinggi klasemen ,La Liga 2023/2024. Sementara itu, Cadiz berada di peringkat keenam belas dengan hanya 10 peringkat.

Putaran pertama

Cadiz membuka porsi utama pertandingan. Mereka kemudian, pada saat itu, mengatur kepemilikan bola.

Bagaimanapun, Madrid-lah yang mencetak gol pertama. Pada momen keempat belas, El Genuine melepaskan serangan balik yang dimotori Jude Bellingham. Ia kemudian memberikan bola kepada Rodrygo yang berada di area tengah kiri kotak hukuman Cadiz. Ia kemudian melepaskan tendangan kaki kiri dari titik fokus kotak hukuman ke sisi kiri gawang lawan. 0-1!

Empat menit kemudian Madrid mendapat satu peluang lagi dari Bellingham. Meski begitu, ia gagal memaksimalkan umpan Modric.

Cadiz kemudian berusaha menekan tim tamu. Meski begitu, mereka mengalami masalah saat membuka lubang dengan segala hormat.

Pada momen ke-39, Marti melepaskan tembakan jarak jauh dari tepi kotak penalti. Bola mengarah ke pojok kiri atas gawang namun bola berhasil diblok dengan baik oleh Lunin.

Pada akhirnya tidak ada lagi gol yang tercipta. Cadiz 0-1 Asli Madrid.

Putaran kedua

Di babak terakhir, Real Madrid mengawali pertandingan. Mereka segera melacak suasana hati mereka dan menekan Cadiz.

Pada momen ke-63 Madrid praktis mencetak gol. Modric melepaskan tembakan jarak jauh. Namun, bola justru membentur tiang kiri gawang Cadiz.

Namun, sekali lagi, beberapa saat kemudian Madrid akhirnya mencetak gol. Mereka kembali melancarkan serangan balik destruktif setelah Valverde efektif menyambar bola dari penjagaan El Genuine. Bola kemudian dipresentasikan dan diberikan kepada Modric. Pemain Kroasia itu kemudian memberikan bola kepada Rodrygo yang masih berada di area tengah kiri.

Pemain asal Brasil itu kemudian memotong ke tengah dan melepaskan tembakan keras ke sisi kiri gawang Cadiz. 0-2!

Pada momen ke-69 Cadiz mendapat peluang sekali seumur hidup dari tembakan Gomez. Bagaimanapun, bola diarahkan langsung ke Lunin. Tuan rumah kemudian, pada saat itu, terus berusaha mencetak gol balasan.

Meski demikian, Madrid justru punya pilihan untuk mencetak gol lagi. Pada momen ke-74, Rodrygo memotong ke tengah kotak penalti dari kiri dan kemudian memberikan umpan kepada Jude Bellingham yang memasuki ruang tengah kiri kotak penalti Cadiz. Dengan tendangan kaki kiri yang menentukan, bola mengarah ke tiang jauh. 0-3!

Cadiz masih berusaha mengejar meski mereka tertinggal tiga gol. Sayangnya, hingga akhir mereka tidak mampu mencetak satu gol pun. Madrid menang 0-3!

Pengaturan

Cadiz: Jeremias Ledesma; Joseba Zaldua, Alex Fernandez, Victor Chust, Javi Hernandez; Roberto Navarro, Ruben Alcaraz, Fali, Lucas Pires; Chris Ramos, Roger Marti

Mentor: Sergio Gonzalez

Madrid Asli: Andriy Lunin; Dani Carvajal, Nacho, Antonio Rudiger, Ferland Mendy; Federico Valverde, ,Toni Kroos, Luka Modric; Jude Bellingham; Joselu, Rodrygo

Mentor: Carlo Ancelotti

Sungguh pertandingan yang sensasional di Estadio Nuevo Mirandilla! Real Madrid meraih kemenangan besar 3-0 atas Cadiz, namun pertandingan ini bukan tentang skor. Ini adalah perjalanan pribadi yang penuh dengan tikungan jalan yang menarik, menyentuh hati para penggemar El Genuine.

Bagian awal membawa kita melewati ketidakpuasan dan keheranan. Cadiz membuka koordinat dengan sempurna sehingga menimbulkan tekanan di kalangan suporter Madrid. Namun, melalui serangan balasan yang sangat cepat, Jude Bellingham membawa Real Madrid unggul lewat sentuhan menawan Rodrygo. Tujuannya adalah untuk mendapatkan bantuan dan sorakan dari para pendukung Madrid yang menatap layar dengan hati yang berdebar-debar.

Meskipun begitu, kepentingan tidak hanya terletak pada pihak Los Blancos. Cadiz, meski tertinggal, menunjukkan jiwa dan tenaga yang luar biasa. Tendangan jarak jauh Marti yang nyaris merobek gawang Madrid justru berhasil diselamatkan oleh aktivitas apik Lunin, menggugah rasa hormat dan ketegangan di hati para suporter.

Selisih dua babak membawa kami ke babak berikutnya, dimana Madrid mulai memulai dan menciptakan tekanan. Bagaimanapun, bola yang membentur tiang kiri gawang Cadiz melalui tendangan Modric mengingatkan kita bahwa sepak bola selalu tidak masuk akal. Pada momen ke-64, Rodrygo akhirnya memahami kekuatan Madrid dengan gol selanjutnya, sebuah artikulasi kreatifyang mengejutkan dan menghubungi roh sekutu.

Meski begitu, Cadiz tidak menyerah begitu saja. Peluang Gomez di momen ke-69 nyaris mengubah keadaan. Lunin, kiper Madrid, tampil sebagai legenda dengan penyelamatan gemilangnya. Di tengah semangat dan tekanan, permainan tetap menjadi medan pertarungan.

Gol ketiga Madrid yang tercipta lewat kaki Bellingham menenggelamkan hati suporter Cadiz. Namun, tidak diragukan lagi bahwa pertandingan ini telah sangat menyentuh kenangan di rumah. Madrid berhasil kembali ke puncak klasemen La Liga, namun di hati para pendukungnya, ini adalah kemenangan yang bergema dalam lagu kesembuhan dan jiwa tim.

Para pemain membuat cerita, dan para penggemar menjadi pengamat setia di kursi mereka, menghadapi setiap detik yang memikat. Inilah pesona sepak bola, dimana skor hanyalah sebagian kecil dari sebuah presentasi yang begitu gamblang dan mendalam. El Genuine dengan hati yang penuh semangat terus melaju di pentas La Liga, merengkuh kemenangan dan melanjutkan perjalanan pulang kampungnya.