Messi Jadi Bahan Ejekan, Inter Miami Dibantai 0-4 oleh PSG! – Laga babak 16 besar FIFA Club World Cup mempertemukan Inter Miami dengan PSG dalam pertandingan yang penuh narasi emosional, reuni Messi dengan mantan klubnya.
Tetapi jadi malam nostalgia, pertandingan, Atlanta berganti jadi mimpi kurang baik untuk Messi serta koleganya.
PSG tampak ganas serta tanpa ampun. Mereka mencetak 4 berhasil di babak awal, menampilkan dominasi total atas regu Amerika Serikat itu.
Joao Neves memborong 2 berhasil, Achraf Hakimi mencatatkan namanya di papan skor, serta satu berhasil yang lain lahir dari bunuh diri Tomas Aviles. Skor 4- 0 terbentuk saat sebelum sela waktu, memupuskan harapan Miami buat berikan perlawanan.
Messi Tidak Berdaya, Jadi Sasaran Ejekan
Messi nampak kesusahan menjajaki keseriusan game PSG. Sebagian kali dia kehabisan bola, kalah duel raga, serta kandas berikan ancaman nyata.
Suasana diperburuk oleh banner ejekan dari suporter, yang menunjukkan wajah Messi tua dengan kepala botak, jenggot abu- abu, serta gigi ompong cerminan kalau sudah melewati masa emasnya.
Komentar- komentar pedas membanjiri media sosial.“ Messi cuma jalan- jalan di lapangan,” tulis seseorang netizen.“ Ini semacam ritual penghinaan buat Messi,” tulis yang lain.
Luis Enrique Tidak Kurang ingat Hormat, Tetapi PSG Tampak Serius
Pelatih PSG Luis Enrique, yang dahulu menanggulangi Messi, Suarez, Busquets, serta Jordi Alba dikala di Barcelona, senantiasa menampilkan rasa hormat saat sebelum laga. Dia menyanjung mutu orang Inter Miami serta memperingatkan timnya buat tidak lengah.
“ Jika kami tidak dapat merebut bola dari mereka, hendak jadi permasalahan besar,” ucap Enrique.“ Messi senantiasa unik, Busquets tidak berganti, serta Luis Suarez baru saja mencetak berhasil luar biasa.”
Tetapi kala peluit pertandingan berbunyi, anak asuh Enrique tidak menampilkan belas kasihan. Keseriusan besar, pressing kolektif, serta penyelesaian klinis membuat PSG sangat kokoh buat Inter Miami.
Satu Momen Ajaib, Tetapi Kandas Dimaksimalkan
Di tengah keterpurukan, Messi pernah menampilkan kilasan magisnya. Umpan kepada Suare Sayangnya, Suarez kandas mengkonversi kesempatan tersebut jadi berhasil— mengubur harapan Miami mencetak berhasil hiburan.
Itu jadi salah satunya momen berkelas dari Messi, yang selebihnya tampak di dasar bayang- bayang mantan rekan setim serta pelatihnya.
Akhir Getir Reuni Barcelona Mini
Eks Barcelona menelan kapsul getir kala reuni dengan PSG berakhir. Javier yang pula mantan rekan setim di Barcelona, kandas menciptakan pemecahan di tengah dominasi PSG.
Kekalahan ini jadi sinyal kalau Inter Miami masih jauh dari tingkat tim- tim papan atas dunia, walaupun mempunyai legenda- legenda sepak bola dalam skuadnya.
PSG melaju ke babak perempat final sedangkan Inter Miami angkat koper. Reuni emosional ini jadi pembuktian PSG kekuatan Eropa, peringatan kalau sepak bola modern tidak ampun apalagi buat Messi.